Tuesday, June 26, 2018

URGENSI DENGAN TANTANGAN KETAHANAN NASIONAL



URGENSI DENGAN TANTANGAN KETAHANAN NASIONAL
           
Terbentuknya negara Indonesia dilatar belakangi oleh perjuangan seluruh bangsa Indonesia, sudah sejak lama Indonesia menjadi incaran banyak negara lain karena potensi dan kekayaan alam yang di miliki Indonesia sangat banyak, beberapa ancaman dari dalam maupun luar negeri telah dapat di atasi bangsa Indonesia dengan adanya rasa juang dan tekad yang sangat tinggi rakyat Indonesia bersama menggalang kesatuan dan keutuhan demi bangsa. Kekuatan bangsa Indonesia dalam menjaga kesatuan dan keutuhan tentu saja di dasari oleh landasan yang baik, ideal konstitusional dan juga wawasan visional.
            Tujuan nasional menjadi pokok pikiran dalam ketahanan nasional karena suatu organisasi akan selalu berhadapan dengan suatu masalah-masalah internal maupun eksternal untuk mencapai tujuan yang telah di tetepkan.
            Pentingnya mempertahankan kemerdekaan bangsa Indonesia dan mencapai suatu tujuan nasional, seluruh masyarakat bagsa Indonesia harus mempunyai kesadaran akan cinta terhadap tanah air.
            Pengertian ketahanan nasional
            Ketahanan nasional adalah kondisi dinamika, yaitu suatu bangsa yang berisi keuletan ketangguhan yang mampu mengembangkan ketahanan, kekuatan nasional dalam meghadapi dan mengatasi segala tantangan, hambatan serta ancaman baik yang datang dari dalam maupun luar negeri.
            Ketahanan nasional juga diartikan sebagai kondisi yang harus di wujudkan agar proses tujuan nasional tersebut dapat terwujud dan berjalan dengan sesuai yang di inginkan. Oleh karena itu di perlukan suatu konsepsi ketahanan nasional yang sesuai dengan karakteristik bangsa Indonesia.
            Konsepsi ketahanan nasional
Konsepsi pengembangan kekuatan nasional melalui pengaturan dan penyelenggaran kesejahtaraan serta keaamanan yang seimbang, serasi, selaras dalam seluruh aspek kehidupan secara utuh dan tetap berlandaskan pancasila dan UUD 1945 dan wawasan nusantara dengan kata lain konsepsi ketahanan nasional merupakan pedoman untuk meningkatkan keuletan dan ketangguhan bagsa Indonesia.
Ketahanan aspek politik di artikan sebagai kondisi dinamis kehidupan politik bangsa Indonesia yang berisi keuletan dan ketangguhan, kekuatan nasional dalam meghadapi serta mengatasi segala tantangan, ancaman, hambatan dan gangguan yang datang dari dalam maupun luar negeri secara lagsung ataupu tidak lagsung untuk menjamin kelangsungan kehidupan politik bagsa dan negara Indonesia bedasarkan pancasila dan UUD 1945.
Pokok pikiran dasar ketahanan nasional
Hakikat ketahanan nasional adalah keuletan dan ketangguhan bangsa yang mengandung kemampuan mengembangkan kekuatan nasional, sedangkan hakikat konsepsi ketahanan nasional Indonesia adalah pengaturan dan penyelenggaraan kesejahteraan keamanan yang seimbang. Keuletan dan ketangguhan untuk mengmbangkan kekuatan nasional yang di sebut ketahanan nasional itu di dasari pada pokok-pokok pikiran sebagai berikut :
A.    Manusia berbudaya
Sebagai salah satu makhluk tuhan manusi di katakana sebagai makhluk tuhan yang sempurna karena di miliki kelebihan dalam berpikir dan memiliki naluri, akal serta berbagai kemampuan yang lebih.
B.     Tujuan nasional, falsafah dan ideologi
Falsafah dan ideologi juga menjadi pokok pikiran, hal ini tampak dari makna pancasila dalam pembukaan UUD 1945 yang berada pada alinea pertama sampai aliniea 4.

Bentuk ancaman dari dalam dan luar negeri
            Dalam menghadapi masalah ketahanan nasional suatu negara, permasalahan ketahanan nasional yang di hadapi Indonesia di antaranya berasal dari dua sember yaitu dari dalam dan luar negeri. Contoh kasus permalahan ketahanan nasional dari dalam negeri yaitu pemberontakan dari berbagai daerah, seperti ancaman gerakan RMS,GAM (gerakan aceh merdeka), serta gerakan papua merdeka. Kasus ini terjadi di sebabkan minimnya nasionalisme masyarakat dan adanya unsur ketidakpercayaan masyarakat.
            Sedangankan contoh dari luar negeri yaitu adanya unsur-unsur campur tangan pihak lain dalam menguasai kedaulatan NKRI, sebagai contoh kasus pulau sipadan dan ligitan yang kemudian di menagkan oleh Malaysia. Kewajiban dalam menjaga tanah air bukan hanya oleh pihak pemerintah saja melaikan masyarakata juga harus ikut menjaga ketahanan nasional yang baik dan benar.
            Asas-asas ketahanan nasional
            asas ketahanan nasional adalah tata laku yang di dasari nilai-nilai yang tersusun berlandaskan pancasila, UUD 1945 dan wawasan nusantara. Asas-asa tersebut adalah sebagai berikut :
a.       Asas kesejahteraan dan keamanan
kesejahteraan dan keamanan dapat di bedakan tertapi tidak bias dipisahkan, dalam kesejahteraan dan keamanan menjadi tolak ukur ketahanan nasional. Asas ini merupakan kebutuhan mendasar dan wajib di penuhi bagi individu, masyarakat, maupun kelompok.
b.      Asas komprehensif
Yang artinya ketahanan nasional mencakup seluruh aspek kehidupan, aspek tersebut berkaitan dalam bentuk persatuan dan perpaduan secara selaras, serasi dan seimbang
c.       Asas kekeluargaan
Asas ini bersikap keadilan, kebersamaan, gotong royong, tenggang rasa dan tanggung jawab dalam kehidupan bermasyarakat, berbagsa serta bernegara. Hal ini di akui dengan adanya banyak perbedaan dan kenyataan di kembangkan secara serasi dalam kehidupan kemitraan dan dijaga dari konflik yang bersifat merusak atau destruktif.

Ciri-ciri ketahanan nasional
            Untuk memperthankan kelangsungan hidup dan mengembangakn kehidupan, maka suatu bagsa perlu pertahaan dalam mengadapi dan mengatasi tantangan, ancaman dari dalam maupun luar negeri. Dan di dasarkan pada metode astagarata yaitu seluruh aspek kehidupan nasional tercermin dalam sistematika yang terdiri dari 3 aspek meliputi geografi, kekayaan alam, dan kependudukan dan lima aspek yang meliputi politik, ekonomi, sosial, budaya, dan pertahanan nasional.
            Sifat-sifat ketahanan nasioal
            Berikut ini macam-macam sifat dari ketahan nasional diantaranya :
i.        Mandiri
Percaya kepada kemampuan dan kekuatan sendiri dan tidak mudah menyerah, sifat ini merupakan persyaratan untuk menjalin suatu kerjasama agar berjalan dengan baik.
ii.      Dinamis
Artinya adalah tidak tetap atau naik turun tergantung situasi dan kondisi bagsa serta lingkungan strategisnya. Dinamika selalu di orientasikan dalam kehidupan masa depan di arahkan pada kondisi yang lebih baik.

iii.    Wibawa
Keberhasilan pembinaan ketahanan nasional yang berlanjut dan berkesinambungan teteap dalam rangka meningkatkan kekuatan dan kemampuan bagsa. Dengan ini di harapkan agar bagasa Indonesia mempunyai harga diri dan di perhatikan oleh bagsa lain sesuai dengan kualitas yang melekat pada bagsa Indonesia.

























DAFTAR PUSTAKA
kaelan, dkk 2006”pendidikan kewarganegaraan “ Ed 1 .cet A.yogyakarta :UNY press
herdiawanto heri, hamdayama jumanta 2010. Cerdas, kritis, dan aktif berwarganegara.jakrta :Erlangga

No comments: